
Perintah Kaisar Naga Full Episode
A Man Like None Other novel free english
Bab 5459 dari Perintah Kaisar Naga: Apakah kau benar-benar mengira aku takut padamu?
Ia perlahan turun di depan kerumunan, tatapannya menyapu setiap orang, akhirnya tertuju pada David. “Nak, kulihat kau punya bakat yang luar biasa, dan memiliki darah naga. Kenapa kau tidak tunduk padaku? Ikuti aku, dan kujamin kau akan memiliki akses ke sumber daya yang lebih baik daripada yang kau miliki di Istana Raja Ilahi, dan bahkan kesempatan untuk naik ke Surga Kesembilan dan seterusnya!”
David memelototi Soul Devourer dengan jijik. “Tunduk padamu? Kau tidak pantas mendapatkannya! Bidah jahat sepertimu cepat atau lambat akan disambar petir! Bahkan jika aku, David, mati, aku tidak akan pernah bergabung denganmu dalam kejahatan ini!”
“Beraninya kau!”
Wajah Soul Devourer menggelap, kilatan pembunuh di matanya. “Jika kau menolak bersulang, aku akan memberimu hukuman! Karena kau sangat menginginkan kematian, aku akan mengabulkan keinginanmu!”
Setelah itu, Soul Devourer mengangkat tangannya, memadatkan bola cahaya iblis hitam, siap untuk memusnahkan David dan yang lainnya.
Di saat kritis ini, sebuah pergeseran aneh terjadi di langit.
Langit yang sebelumnya gelap seketika diselimuti warna merah menyala, seolah-olah seluruh dunia terbakar.
Gelombang panas yang tak terlukiskan menyapu dari cakrawala, dan bahkan energi iblis yang dilepaskan oleh Soul Devourer mulai berfluktuasi hebat.
“Hmm?”
Soul Devourer mengerutkan kening, menghentikan apa yang sedang dilakukannya, dan menatap langit.
Semua orang juga mendongak, dan melihat nyala api yang cemerlang melesat dari cakrawala. Nyala api itu melesat melintasi langit seperti meteor, dan dengan kekuatan untuk menghancurkan dunia, ia langsung tiba di atas lembah.
Sesosok tubuh samar-samar terlihat di tengah kobaran api.
Saat api perlahan menghilang, seorang lelaki tua berambut putih berjubah merah menyala perlahan muncul.
Lelaki tua itu berambut putih dan berwajah seperti anak kecil, dan wajahnya sederhana. Matanya seperti dua bola api yang menyala, memancarkan cahaya yang agung dan ramah.
Api redup menyelimuti tubuhnya, dan di bawah kakinya terdapat teratai yang terbentuk dari api yang terkondensasi. Seluruh tubuhnya memancarkan aura suci yang tak terlukiskan.
Semua orang tercengang oleh kemunculan tiba-tiba tetua berambut putih ini.
Mereka belum pernah melihat sosok seaneh itu, dan mereka tidak tahu asal-usulnya.
Namun, aura yang terpancar darinya menunjukkan sosok yang sangat kuat.
Melihat tetua itu, mata David terbelalak kaget.
Ia mengenalinya sebagai Penguasa Bintang Roh Api yang telah mengajarinya Langkah Pengendalian Api, pria tua yang sama yang telah berbalik dan pergi setelah perselisihan.
David tidak pernah membayangkan bahwa Penguasa Bintang Roh Api benar-benar akan mencapai Surga Keenam.
Ekspresi Soul Devourer menjadi gelap. Ia bisa merasakan bahwa kekuatan tetua berambut putih ini tidak kalah darinya, bahkan mungkin lebih besar!
“Siapa kau?”
tanya Soul Devourer dengan suara berat, energi iblisnya bergejolak hebat, siap bertempur.
Tetua berambut putih itu perlahan membuka matanya, tatapannya menyapu ruangan bagai dua garis api, akhirnya tertuju pada Soul Devourer.
“Akulah Fire Spirit Star Lord,”
suara lelaki tua itu bergema bagai lonceng, membawa keagungan yang tak terbantahkan. “Anak muda, kau telah menyebabkan kekacauan di sini, membunuh banyak nyawa. Tahukah kau kejahatanmu?”
Fire Spirit Star Lord?
Semua orang bingung; mereka belum pernah mendengar gelar itu.
Namun, dilihat dari aura api yang terpancar dari lelaki tua itu, jelaslah ia adalah makhluk kuat yang terhubung dengan api.
Ekspresi Soul Devourer berubah. Ia seolah teringat sesuatu, matanya sedikit menyipit: “Fire Spirit Star Lord? Mungkinkah kau… yang berasal dari Gunung Api Surga Kesembilan?”
“Bukankah kau menghilang puluhan ribu tahun yang lalu dan pergi ke surga yang lebih tinggi?”
Fire Spirit Star Lord tersenyum tipis: “Aku tak menyangka junior sepertimu akan mendengar namaku. Sekarang setelah kau tahu, mengapa kau tidak menyerah saja?”
“Hahaha… Memangnya kenapa kalau kau adalah Dewa Bintang Roh Api dari Surga Kesembilan?” Si Pemakan Jiwa tiba-tiba tertawa terbahak-bahak, “Ini Surga Keenam, bukan Surga Kesembilan. Ini bukan tempatmu!”
“Sekalipun itu Surga Kesembilan, kau hanyalah legenda dari sebelum Surga Kesembilan. Saat aku kembali ke Surga Kesembilan, kau akan jadi apa?”
“Dan kau masih berani memanggilku junior? Apa kau pikir aku takut padamu?”